Liputan6.com, Jakarta Setelah demam Kita Bikin Romantis mewabah di media sosial beberapa waktu terakhir, Maliq & D’Essentials kini kembali dengan gebrakan baru untuk para penggemarnya. Yakni sebuah album baru dengan tajuk menggelitik: Can Machines Fall In Love?.
Dalam siaran pers yang diterima Showbiz Liputan6.com baru-baru ini, rupanya ada makna tersendiri di balik judul album ini.
Yakni pandangan pribadi para personel Maliq selama mengerjakan album di tengah kecanggihan teknologi. Salah satunya, adalah pengaruh AI alias kecerdasan buatan yang mempengaruhi kreativitas, cara bekerja, dan cara berproduksi.
“Kami tidak membenci teknologi, namun menganggap perasaan masih suatu hal yang terkuat untuk sampai ke pendengar dan kami belum merasakan teknologi bisa menggantikannya,” kata Widi Puradiredja.
Album Can Machines Fall In Love? sendiri memakan waktu selama hampir satu tahun untuk proses produksinya.
“Ini merupakan satu album penuh ‘rasa,’ yang ditulis dengan segenap jiwa, raga, hati, dan emosi kami saat ini,” kata Angga Puradiredja, Widi Puradiredja, Indah Wisnuwardhana, Jawa, Lale, dan Ilman Ibrahim yang merupakan personel grup ini.