Membawa Chamber Pop ke Gen Z, Kamila Batavia Mendobrak Industri Musik Indonesia dengan Single Perdana Berakhir dan Berlalu

Liputan6.com, Jakarta Kamila Batavia, penyanyi dan pencipta lagu indie yang berdomisili di Hamburg, Jerman, telah membawa warna baru ke industri musik Indonesia dengan merilis single perdananya, “Berakhir dan Berlalu,” pada 24 Mei 2024. Lagu ini dramatis, melankolis, namun menginspirasi pendengar untuk “beranjak dan tenggelamkan harapan” dalam hubungan percintaan yang buntu. Kamila mengemas luapan emosinya ke dalam lirik puitis dan melodi elok, menciptakan karya yang menggetarkan hati. 

Kamila Batavia, dengan persona yang nyentrik, mengajak pendengar kembali ke era Baroque dan Kontemporer melalui visualnya yang diilhami oleh motto “when paintings come to life.” Single “Berakhir dan Berlalu” ditulis sendiri oleh Kamila dan menceritakan tentang ketabahan hati seseorang yang dikhianati pasangannya. Lagu ini menggambarkan perjalanan melalui lima tahap kedukaan (5 Stages of Grief), dari verse awal hingga outro, menciptakan sebuah cerita berduka yang mendalam.

Penyanyi berusia 25 tahun ini menekankan bahwa keterbukaan dalam seni adalah elemen penting untuk menyentuh hati pendengarnya. Secara impresionistik, Kamila ingin menonjolkan nuansa maritim dalam lagu ini, terinspirasi oleh kota pelabuhan Hamburg tempat ia tinggal. Hal ini tercermin dalam penggunaan musik orkestra dan harmoni vokal yang khas chamber/baroque pop, serta progresi chord yang unik dan langka dalam musik pop, mendekati progresi chord Debussy.